TUGAS 1 APSI

 SISTEM INFORMASI 


Deskripsi Sistem Informasi 

Sistem informasi adalah suatu sistem yang terdiri dari komponen-komponen yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk mengolah, menyimpan, dan menyediakan informasi untuk keperluan pengambilan keputusan dan pengelolaan aktivitas suatu organisasi. Komponen-komponen dalam sistem informasi ini meliputi hardware, software, data, prosedur, dan orang. Sedangkan pengertian dari aset tetap adalah aset atau kekayaan berwujud yang dimiliki perusahaan untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa, untuk direntalkan kepada pihak lain, atau untuk tujuan administratif, serta diharapkan untuk digunakan selama lebih dari satu periode. Contohnya adalah gedung, peralatan, mesin, dan lain-lain. 

    

   Sistem informasi memiliki beberapa fungsi yang ada, sepertihalnya : 

  • Mempermudah manajemen, mempermudah merencanakan, mempermudah memantau, mempermudah mengarahkan, serta mempermudah mendelegasikan pekerjaan ke sema departemen yang mempunyai hubungan koordinasi
  • Meningkatkan efisiensi serta efektivitas data yang disajikan secara akurat dan tepat waktu
  • Meningkatkan kualitas SDM lantern unit kerja terkoordinasi dan sistematis
  • Meningkatkan produktivitas serta penghematan biaya dalam suatu perusahaan
  • Mengantisipasi serta memahami akan adanya konsekuensi secara ekonomi
  • Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi

    

    Selain itu, terdapat beberapa pengelompokan pada sistem informasi ini seperti halnya, Transaction Processing System (TPS) adalah bagian dari sistem informasi yang merupakan sebuah sistem yang menjalankan dan mencatat transaksi rutin harian yang diperlukan untuk bisnis untuk memperbaharui informasi setiap menit mengenai apa yang terjadi apa yang terjadi di perusahaan mereka. Sistem informasi manajemen (SIM) juga biasa dikenal dengan sebutan Management Information System (MIS) merupakan sistem yang direncanakan untuk mengumpulkan, menyimpan dan menyebarluaskan data berupa informasi yang dibutuhkan untuk melaksanakan berbagai fungsi manajemenSistem Pendukung Keputusan atau biasa disebut Decision Support Systems disingkat DSS adalah bagian dan sistem informasi berbasis komputer (termasuk sistem berbasis pengetahuan atau manajemen pengetahuan) yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan dan Executive Information System (EIS) adalah sistem berbasis komputer yang interaktif, yang memungkinkan pihak eksekutif untuk mengakses data dan informasi, sehingga dapat dilakukan pengidentifikasian masalah, pengeksplorasian solusi, dan menjadi dasar dalam proses perencanaan yang sifatnya strategis.

Kegunaan Sistem informasi


Sistem Informasi dapat diterapkan di berbagai perusahaan, sekolah, rumah sakit, dan lain-lain. Tujuannya untuk Meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kurası dalam pengambilan keputusan dan pengelolas aktivitas. Selain itu penggunaan sistem informasi dapat :

  • Meningkatkan aksesbilitas data yang disajikan kepada pengguna informasi secara cepa dan akurat tanpa melalui perantara
  • Mengantisipasi serta memahami konsekuensi ekonomi dari sistem dan teknologi informasi terbaru
  • Menjamin kualitas serta keterampilan dalam penanganan kritis dalam suatu sistem
  • Mengembangkan rencana yang lebih efektif
Definisi Stakeholder

Secara sederhana, stakeholder adalah semua pihak baik itu individu, komunitas atau kelompok masyarakat yang memiliki hubungan dan kepentingan terhadap organisasi, perusahaan dan permasalahan yang sedang dibahas. Dalam terjemahan bahasa Indonesia sendiri, arti stakeholder adalah seorang pemangku kepentingan atau pihak yang berkepentingan. Dikutip dari Investopedia, stakeholder adalah pihak yang memiliki kepentingan dalam perusahaan dan dapat mempengaruhi atau dipengaruhi oleh bisnis. Sementara menurut Freeman, pengertian stakeholders adalah suatu kelompok masyarakat atau juga individu yang saling mempengaruhi juga dipengaruhi oleh pencapaian tujuan tertentu dari sebuah organisasi. Dalam kegiatan bisnis, kehadiran stakeholder adalah diperlukan untuk memberikan bantuan guna mengembangkan tujuan dari perusahaan tersebut. Namun, tidak seluruh stakeholder akan memberikan dampak positif terhadap sebuah perusahaan. Meski sering dikaitkan dengan kegiatan bisnis, stakeholder adalah dapat kita ditemui dimanapun. Stakeholder adalah salah satu bagian penting sebuah organisasi yang memiliki peran secara aktif serta pasif untuk menjalankan tujuannya. Bisa dikatakan bahwa arti stakeholder adalah pihak-pihak yang dapat mempengaruhi atau dipengaruhi oleh kebijakan perusahaan, baik positif maupun negatif. 

    Stakeholder sendiri dibagi menjadi dua bagian, yaitu stakeholder internal dan eksternal. Beberapa contoh stakeholder dalam sistem informasi adalah:
  • Stakeholder Internal merupakan sebuah sekumpulan pemangku kepentingan yang berada di dalam sebuah perusahaan. Pemangku kepentingan internal ini mempunyai kepentingan langsung terhadap perusahaan sekaligus sangat mempengaruhi berjalannya suatu bisnis. 
  • Stakeholder Eksternal merupakan kebalikan dari stakeholder internal. Apabila stakeholder internal adalah pihak yang memiliki kepentingan di dalam sebuah perusahaan, maka stakeholder eksternal adalah sebuah pihak yang memiliki bagian dari pemangku kepentingan bisnis di luar perusahaan. Pemangku kepentingan dari luar perusahaan ini secara struktur tidak memiliki hubungan kepemilikan atau tanggung jawab pekerjaan dengan perusahaan.
    Setiap stakeholder memiliki kepentingan dan harapan yang berbeda terhadap sistem informasi dan ini harus dipertimbangkan dalam pengembangan dan implementasi sistem informasi. Peran dan tugas stakeholder adalah mengarahkan manajemen, mendukung keuangan dan bantuan dalam pengambilan keputusan.

User yang menggunakan Stakeholder

Di dalam Stakeholder Internal terbagi menjadi :
  • Manajemen atasan yang bertanggung jawab untuk membuat keputusan strategis dan menentukan prioritas proyek
  • Bagian keuangan yang bertanggung jawab untuk membuat laporan keuangan dan menilai kinerja organisasi
  • Bagian pembelian yang bertanggung jawab untuk membeli aset tetap dan memastikan bahwa aset yang dibeli memenuhi standar kualitas dan harga yang wajar
  • Bagian pemeliharaan yang bertanggung jawab untuk memelihara aset tetap dan memastikan bahwa aset tetap tetap dalam kondisi yang baik dan berfungsi dengan baik
    Di dalam Stakeholder Eksternal terbagi menjadi :
  • Pemerintah yang bertanggung jawab untuk pengawasan dan pajak
  • Pemasok yang bertanggung jawab untuk menyediakan layanan pemeliharaan dan perbaikan
  • Pelanggan yang bertanggung jawab untuk memahami kapabilitas organisasi dan kualitas produk atau jasa yang diterima
  • Komite audit yang bertanggung jawab untuk melakukan pemeriksaan dan menilai keamanan dan efektivitas sistem informasi aset tetap   
Input yang ditampilkan

    Inputan adalah informasi yang dimasukkan ke dalam sistem informasi aset tetap. Inputan data berupa data baru tentang aset tetap, data pembelian, data perawatan dan persikan, data keuangan, dan data lainnya yang relevan. Data yang ada akan di inputkan dalam database sehingga memudahkan pengolahan data tersebut. Inputan data dapat dilakukan oleh staf administrasi, manager dan bagian lainnya. Contoh inputan dalam data sepertihalnya data informasi pengguna, data transaksi pembelian, dan data-data lainnya yang bersangkutan.

Output yang ditampilkan

    Output adalah informasi yang dihasilkan dari sistem informasi aset tetap setelah melakukan pemrosesan data. Output dapat berupa laporan aset tetap, laporan keuangan, catatan perawatan dan perbaikan serta laporan lain yang relevan. Output dapat digunakan untuk manager, bagian keuangan, komite audit, dan pemangku kepentingan lain untuk membuat keputusan yang efektif. Output berisikan data yang berguna dalam membantu dan menentukan sebuah tujuan. Contoh outputan dalam sebuah data yaitu output total pembelian dalam suatu pasar atau output total peminjaman barang yang dilakukan oleh suatu perusahaan dan output lainnya yang memicu hasil dari sebuah tujuan.

Kesimpulan
    
    Kesimpulannya, sistem akutansi aset tetap adalah bagian penting dari manajemen aset tetap dan memastikan bahwa organisasi dapat mengelola aset mereka dengan efektif dan memenuhi kebutuhan pemangku kepentingan. 

Sumber

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ETS PWEB B

Tugas 4: Aplikasi WPF (UI Dashboard)

ETS PBKK A